Tips dan Cara memperlancar emulator PUBG Mobile Tencent Gaming Buddy

Tips dan cara memperlancar emulator PUBG Mobile Tencent Gaming Buddy

Disini gamingpedia akan sharing gimana cara setting emulator yang resmi dibuat sama tencent buat main PUBG meskipun ini masih versi BETA tapi menurut gaped emulator ini patut di acungi jempol karena udah hampir sempurna meskipun masih ada sedikit bug kadang-kadang terutama di bagian titik AIM atau Crossfirenya yang suka ngilang, Tapi overall cakep lah ini emulator.

Emulator PUBG yang satu ini sebenernya udah paling enteng di banding emulator lainnya yang memang di desain khusus cuman buat main PUBG Mobile jadi fitur fitur lainnya gak di adain layaknya emulator hape Android biasa. Tapi di beberapa kejadian masih banyak orang yang belum terlalu paham buat settingnya. Yuk simak step step dan penjelasannya

Bagian paling penting agar memperlancar emulator PUBG ini intinya ada di bagian menus : Settings Center terutama di bagian pengaturan Engine dan Game (Basics gak perlu di atur)

Meskipun ada 3 bagian di menu setting yaitu :

Basics (setingan dasar)
Engine (Mesin)
Game (Permainan)

Pertama kalian bisa atur di bagian Engine

• sesuaikan dengan komputer atau laptop kamu kalau kalian punya VGA atau GPU yang mumpuni buat maen game. Centang bagian Prioritize Dedicated GPU, ini berguna buat mengutamakan VGA untuk render grafik permainan
• sesuaikan Rendering, dibagian ini kita rekomendasikan untuk Smart Mode dengan begitu proses rendering akan menggunakan auto mode bisa pakai Dirext atau OpenGL secara otomatis di ambil mana yang terbaik hasilnya. Karena tergantung VGA yang digunakan.
• sesuaikan Rendering Optimization, pastikan sudah tercentang. Ini berguna agar Rendering tetap optimal
• sesuaikan Render Cache, kalau laptop atau komputer kamu memiliki ram yang cukup besar kamu bisa mencentangnya
• sesuaikan Anti-Aliasing, kalau kamu ingin grafis tidak kasar dan memiliki VGA yang bagus kalian bisa centang ini tapi kita sarankan tidak perlu agar lebih ringan.
• sesuaikan Memory, ini tergantung kapasitas RAM yang kalian punya. Sisakan 1GB agar sistem operasi Windows kalian tidak terganggu semakin besar semakin baik.
• sesuaikan Processor, setingan ini tergantung prosesor yang kalian gunanya memiliki beberapa inti atau core. Kalian bisa cek dengan cara tekan windows + R dan ketik dxdiag akan muncul spesifikasi komputer kalian.
• sesuaikan Resolution, semakin rendah resolusi kalian akan ringan akan tetapi ukuran layar juga akan menurun.
• sesuaikan DPI, fungsi ini berguna untuk mengatur kerapatan pixel semakin kecil DPI akan semakin ringan.

Selanjutnya ke bagian pengaturan Game.

• Gaming Resolution : Pengaturan ini beguna untuk mengatur resolusi gambar juga mirip dengan pengaturan di bagian engine. Pilih SD 720P di setingan paling ringan.
• Display Quality :Pengaturan ini sangat penting kalian bisa atur di setingan auto atau Smooth agar game lebih halus.

Tips bagian terakhir ini adalah optimalisasi di bagian in-game.

Bagian utamanya adalah di Settings

Sub menu

• Graphics pilih  Smooth

• Frame Rate pilih Extreme (Ini adalah keunggulan menggunakan emulator dimana komputer atau laptop lebih rentan dari panas dan aman untuk penggunaan baterai dan apabila di aplikasikan dengan handphone ini akan sangat boros baterai dan cepat panas karena akan memaksimalkan kerja VGA atau GPU serta Prosesor handphone kalian)

Untuk Main Menu Theme dan Style itu tidak terlalu berpengaruh jadi boleh skip atau menggunakan settingan Default.

• Anti Aliasing pilih Disable karena tujuan utama kita untuk memperlancar dan game ringan untuk di jalankan.

• Auto-adjust graphics fungsi ini berguna agar grafis akan menyesuaikan sendiri apabila FPS menurun atau terjadi lag jadi kita menyarankan untuk Enable.

Nah sekian dari gaped, dari semua setingan yang di lakukan sangat berguna untuk memaksimalkan kemampuan device komputer atau laptop kita. Akan tetapi perlu di ingat. Emulator Android manapun memang sebenarnya sudah berat. Karena dengan emulator komputer atau laptop kita akan bekerja keras. Karena menjalankan 2 sistem operasi sekaligus, apalagi Sistem operasi Android termasuk sistem operasi yang kompleks dengan semua fitur dan algoritmanya. Jadi kita juga harus menyesuaikan juga device komputer atau laptop yang akan menjalankan emulator tersebut.

Untuk kalian yang ingin tanya tanya bisa langsung aja di kolom komentar, kritik dan saran akan selalu gaped terima.
Terimakasih

Share this post